|
Naskah Film Persahabatan |
Di ceritakan ada sekolompok anak mahasiswa yang dalam kesehariannya penuh dengan canda dan tawa. Mereka selalu berdiskusi tentang pelajaran , namun di suatu hari ada seoarang temannya yang mulai tidak suka pada temannaya . katakana saja ardy , saat dia di ajak belajar kelompok dirumah rohana dia bicarakan prilaku dan kejelekan haris.
Sin 1 di kampus
Saat sudah selesai belajar mereka berdiskusi sebentar.
Astry :kawan-kawan gimana kalau kita belajar kelompok, soalnya saya belum paham dengan pelajaran yang tadi.
Rohana : wah bagus tuh astry.gimana kawan-kawan setuju (dengan suara keras)
Kawan-kawan : oke setuju
Indra : nah kalau begitu kita belajar saja dirumah rohana, sambil rujakan gituh.
Hamdan ; ide bagus itu indra.
Rohana : wah haris kemana ini kok tidak masuk . (sambil melihat teman-temannya)
Ardy : ah mungkin anaknya saja malas.
Astry : weeet tidak usah gomong gitu siapa tahu dia sibuk mungkin.
Rohana : tidak usah di debatkan. Lebih baik sekarang kita ngeluarin duat kita beli bumbu rujak ok.
Mereka pun mengeluarkan uang sama-sama 1000 rupiah untuk beli bumbu rujak. Saat itu juga semuanya berangkat menuju rumah rohana.
Sin 2 di rumah rohana
Saat di rumah rohana mereka canda tawa sambil menikmati panasnya rujak mangga. Dan ketika itu ardy duduk di dekat selamet dan bicara tentang perilaku haris.
Ardy : met ,,,, aku tidak habis pikir dengan sikap haris hari-hari ini, sok banget
Selamet : emang soknya kayak gimana?
Ardy ; soknya itu yaa, sok dirinya paling pinter, paling gagah wah apalgi urusan cewek paling plyboy.
Selamet: oooooo soknya itu yaaa……..
Ardy : yang lebih jeleknya lagi dia itu suka porotin cewek, gonta ganti cewek apalagi ya aku denger dia sudah hamilin anak orang.
Selamet : astagfirullah ardy tidak boleh ngomong kayak gitu kalau tidak benar nanti bias jadi fitnah lo..
Ardy : ini bukan fitnah met. tapi kenyataan, aku denger sendiri kok pacarnya ngomong kayak gitu kemarin di kampus.
Selamet: ooooh kayak gituh nauzubillah minzalik. Munafik sekali jadinya haris kepada kita semua.
Ardy : betul itu.
Tak lama kemudian hamdan berkata pada teman-temannya.
Hamdan : teman-teman, kayak ne sudah 12.00 ne aku mau balik dulu.
Sulman ; aku juga aku belum masak ne di kos.
Dan di ikuti sama teman-temanya .mereka akhirnya pulang
Sin 3 di kampus
Pukul 07.00 pagi selamet bertemu dengan haris di kampus
Selamet: assalamualaikum haris (datang menghampiri selamet)
Haris : walaikum salam met.
Selamet : wah muka mu seger baget haris, kemana kemarin kenapa tidak masuk kuliah.
Haris : ya met aku tidak masuk kemarin aku nganterin ibu ke rumah sakit, penyakitnya kambuh lagi.
Selamet ; inalillahi wa inalilahiroziun. Yang tabah ya haris, moga saja ibumu cepat sembah .
Haris : amin
Selamet :wah kemarin kita belajar seru banget ris, di rumah rohana kita rujakan di sana wah mantap.
Haris : waduh mantap.
Selamet: haris maaf kata ady kemarin , katanya kamu sudah hamilin anak orang apa betul itu haris?
Haris ; assatgfirullah nauzubilahimin zalik apa itu benar (dengan muka sangat marah) coba cerikan apalagi dia katakan padamu tentang aku.
Selamet menceritakan semuanya pada haris apa yang di katakana ardy padanya.saat itu haris sangat marah dan tidak terbendung lagi emosinya. Ketika itu ardy dantang dan haris pun menghampiri ardy dan langsung memukul ardy . selamet dan teman-temannya melerai haris dan ardy.
Haris : mau kamu apa fitnah aku seperti itu, salah aku apa sama kamu
Ardy ; fitnah apa?
Saat itu datang pak wahid untuk dan menghampiri beliau.
Pak wahid: wah kenapa ini rebut-ribut.
Astry: ini pak haris dan ardy tiba-tiba saja bertengkar.
Pak wahid : ardy haris ada apa ini kenapa bisa bertengkar?
Ardy: ini pak haris datang-datang langsung mukul saya.
Haris : jangan pura- pura tidak tahu dasar munafik kamu ardy.
Pak wahid ; sudah-sudah begini saja haris dan ardy ikut saya.
Sin 4 dalam kelas
Kemudian haris dan ardy di bawa oleh pak wahid menuju kekelas kosong. Mereka di mediasi oleh pak wahid dengan memberikan pertanyaan –pertanyaan kepada ardy dan haris .
Pak wahid: saya kecewa kepada anda-anda ini . anda kesini untuk bert
Engkar atau belajar. Anda ini mahasiswa bukan anak kecil lagi.
Ardy: dia yang duluan pak yang memukul saya (dengan suara menahan suara sakit akibat di pukul oleh haris)
Haris: kamu yang duluan (dengan suara marah)
Pak wahid: sudah-sudah, jangan saling salah kan. Bapak cuman ingin tahu apa akar permasalahannya dulu. Mulai dari haris, kenapa kamu memukul ardy?
Haris : begini pak , selamet menceritakan saya tadi dia bilang bahwa ardy mengatakan saya hamilin anak orang. Kan itu fitnah pak
Pak wahid: apa benar itu ardy?
Ardy: benar pak, kemarin di taman kampus saya dengar pacarnya bilang “saya telat satu bulan” itu yang di bilang sama pacarnya kemarin.
Pak wahid:haris apa benar itu semua?
Haris : itu semua 100% salah dan fitnah, sebenarnya di taman kemarin itu, itu bukan pacar saya tapi adik saya dia datang untuk meminta uang untuk bayar spp katanya dia sudah telat satu bulan,kalau tidak di bayar maka dia di keluarkan dari sekolahnya.begitu cerita sebenarnya.
Pak wahid:oh begitu , (denagn suara serius sambil memandang haris) nah bagiaman ini ardy?
Pak wahid :ya pak (sambil tertunduk malu) maaf ya ardy, sebenarnya juga saya cemburu sama kamu?
Haris: cemburu sama aku ?
Ardy : aku cemburu sama kamu lantaran kamu ambil rodiah dari aku.
Haris :ardy aku sama rodiah bukan pacaran, aku dan dia cuman sahaban doing tidak lebih kok.
Ardy :wah ya benar ardy?
Haris ; benar?
Pak wahid :haris ardy saling pukul tawuran bahkan saling bunuh semua itu tidak akan menyelesaikan masalah, justru akan merugikan kita apalagi di sebabkan hanya masalah sepele, tidak seharusnya di selesaikan dengan cara seperti itu, anda ini adalah calon pemimpin, bagaiman anda memimpin kalau seperti itu malah rakyat akan tidak suka lagi sama anda.lagi sekali saya tegaskan maslah bukan di selesaikan dengan cara keras namun diselesaikan dengan mediasi, setuju semuanya
Ardy dan haris menjawab setuju pak…………!!!!!!!!!!!!
Pak wahid:nah kalian sekarang baikkan saling memaafkan tidak ada lagi cemburu-cemburuan. Oke…………..!!!!! ayo slaman
Ardy : haris aku minta maaf ya tas sikap ku.
Haris : ya aku juga minta maaf atas sikap ku yang arogan.
Semua temannya tepuk tangan