Tutorial Mendapatkan Dollar dengan LinkShrink

Internet bukan hanya sekedar untuk mencari Informasi atau hanya bermain media sosial, karena dengan Internet maka bukan tidak mungkin uang akan mengalir ke kantong kita

Tutorial Buat RDP Windows 10 di Digital Ocean

sebelum instalasi kita sudah memiliki akun DigitalOcean, jika belum bisa membeli akun digitalocean atau membuat sendiri akun digitalocean menggunakan kartu kredit atau paypal.

Langkah memakai OBS

Langkah memakai OBS untuk screen recording tidak sepanjang untuk streaming. Relatif lebih mudah..

Sintak dan Langkah Model Pembelajaran

Berikut Sintak Model Pembelajaran Inquiry Learning

1. Tahap orientasi.
Tahap ini merupakan tahap dimana siswa pertama kali untuk diperkenalkan terhadap masyarakat

2. Merumuskan Masalah
Perumusan permasalahan ini melingkupi tantangan apa yang harus dicari jawabannya terkait permasalahan yang diangkat

3. Merumuskan Hipotesis
Guru meminta jawaban sementara atau dugaan sementara (hipotesis) dari siswa terkait permasalahan yang dibahas bersama

4. Tahap pengumpulan Data
Setelah Siswa memiliki dugaan sementara terhadap penyebab permasalahan maka langkah selanjutnya siswa diminta untuk mencari data pendukung sebagai proses pembuktian hipotesis tersebut

5. Menguji Hipotesis
Dari data yang terkumpul, selanjutnya digunakan untuk melakukan pengujian terhadap hipotesis tadi sehingga akan dapat dibuktikan apakah hipotesis tersebut benar atau salah.

6. Menarik Kesimpulan
Kesimpulan diperoleh setelah seluruh langkah pembuktian telah dilaksanakan. Kesimpulan yang telah didapat bisa selanjutnya dikomunikasikan kepada siswa yang lainnya melalui presentasi
Langkah – langkah Model Pembelajaran InquiryLearning

1. Orientasi
Pada tahap ini adalah tahapan yang sangat penting dimana pada tahap ini guru dituntut untuk menciptakan suasana kondusif dan menyenangkan untuk belajar. Pada tahap ini guru dapat memberitahukan siswa mengenai:
a. Materi apa yang akan dipelajari;
b. Apa tujuan yang akan dicapai; serta
c. Mempersiapkan siswa untuk mulai menggunakan model pembelajaran inkuiri.

2. Merumuskan masalah.
Pada tahap ini siswa diarahkan pada suatu masalah yang memerlukan pemecahan. Masalah dapat disajikan dengan cara yang menarik seperti demonstrasi unik ataupun dalam bentuk teka-teki sehingga siswa tertantang untuk mencari tahu apa yang terjadi dan merumuskannya dalam suatu pertanyaan ataupun pernyataan yang kelak harus dijawab nya sendiri.

3. Merumuskan hipotesis
Pada tahapan ini siswa dilatih untuk membuat suatu hipotesis atau jawaban sementara dari masalah yang telah disaksikannya. Hipotesis belum tentu benar sehingga doronglah anak-anak untuk tidak takut dalam mengemukakan hipotesisnya. Guru juga dapat membantu siswa membuat hipotesis dengan memberikan beberapa pertanyaan yang jawabannya mengarah pada hipotesis siswa.

4. Mengumpulkan data
Pada tahap ini siswa melakukan aktivitas mengumpulkan informasi yang dibutuhkan untuk menguji hipotesis yang telah dibuatnya. Dalam pembelajaran inquiry tahapan ini merupakan suatu proses yang sangat penting untuk mengembangkan kemampuan intelektual siswa karena pada tahap ini siswa dilatih untuk menggunakan seluruh potensi berfikir yang dimilikinya.

5. Menguji hipotesis
Langkah ini merupakan langkah yang latih kemampuan rasional siswa, dimana hipotesis yang telah dibuat kemudian diuji dengan cara dibandingkan dengan data yang ada lalu kemudian ditunjukkan. Pada tahap ini juga dilatih sikap jujur dan percaya diri pada siswa sehingga siswa dapat menguji hipotesis nya berdasarkan data dan fakta

6. Merumuskan kesimpulan
Pada langkah ini siswa dituntut untuk mendeskripsikan temuan yang telah diperoleh berdasarkan hasil pengujian hipotesis, sehingga dapat mencapai kesimpulan yang akurat.

Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013

Agar pembelajaran bisa efektif dan menyenangkan maka perlu adanya perubahan cara mengajar dari model pembelajaran tradisional menuju pembelajaran inovatif. Caranya adalah dengan melibatkan siswa secara aktif, bukan menjadikannya sebagai objek. Pembelajaran tidak berpusat pada guru, tetapi pada siswa. 
Adapun Metode yang digunakan bukan lagi yang beraifat monoton tapi bersifat fleksibel dan dinamis sehungga dapat memenuhi kebutuhan siswa secara keseluruhan.
Bayangkan kalau seorang guru menggunakan model pembelajaran yang berfariasi, siswa akan selalu penasaran karena pengalaman yang berbeda selalu didapatkan pada setiap minggunya.
Berikut Model pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013

1. Active Debate
2. Artikulasi
3. Auditory, Intelectuality, Repetition
4. Bamboo Dancing
5. Circuit Learning
6. Complete Sentence
7. Concept Sentence
8. Connecting, Organizing, Reflecting, Extending
9. Contextual, Teaching and Learning
10. Cooperative Learning
11. Cooperative Scripts
12. Cooperative Integrated, Reading and Composition
13. Course Review Horay
14. Creative Problem Solving
15. Cycle Learning
16. Demonstration
17. Direct Instruction
18. Diskursus Multy Reprecentacy
19. Double Loop Problem Solving
20. Dramatic Learning
21. Example Non Examples
22. Explicit Instruction
23. Generatif
24. Group Investigation
25. Habit Forming
26. Improve
27. Inkuiri
28. Inside Outside Circle
29. Jigsaw
30. Kumon
31. Logan Avenu Problem Solving
32. Make A Match
33. Meaningful Instructional Design
34. Mean-Ends Analysis
35. Mind Mapping
36. Numbered Head Together
37. Open Ended Problems
38. Outbound
39. Pair Checks
40. Picture And Picture
41. Problem Promting
42. Problem Base Learning
43. Problem Posing
44. Problem Solving
45. Quantum
46. Realistic Mathematics Education
47. Reciprocal Teaching
48. Reward And Punishment
49. Role Playing
50. Scientific
51. Scramble
52. Simulasi
53. Snowball Throwing
54. Somatic, Auditory, Visualization, Intelectuality
55. Student Facilitator And Explaining
56. Student Teams Achievement Division
57. Superitem
58. Survey, Question, Read, Reflect, Recite, Review
59. Take And Give
60. Talking Stick
61. Team Assited Individually
62. Teams Games Tournament
63. Thingk Pair Share
64. Think Talk Write
65. Time Token
66. Treffinger
67. Two Stay-Two Stray
68. Visualization, Auditory, Kinestetic